Pada
artikel ini akan membahas mengenai salah satu perangkat keras komputer yang
sangat penting yaitu RAM (pengertian RAM). RAM merupakan singkatan dari Random
Access Memory biasanya disebut dengan istilah pendek yaitu Memori. Memory atau
RAM merupakan sebuah perangkat keras komputer yang berfungsi sebagai tempat
penyimpanan data sementara. Memory bekerja dengan menyimpan dan menyuplai
data-data penting yg dibutuhkan Processor dengan cepat untuk diolah menjadi
informasi.
Agar lebih mudah dipahami sebagai contoh, saat anda membuka membuka sebuah
aplikasi misalnya seperti microsoft atau browser mozila firefox maka prosesor
akan membuka program atau aplikasi tersebut dari hardisk dan kemudian akan
meload nya ke memory atau RAM. begitulah kira kira pemahaman sederhana tentang
fungsi memory atau RAM.
Kamu juga bisa melihat berapa banyak memori yang dibutuhkan ketika menjalankan
suatu aplikasi atau program. Caranya klik kanan pada panel bar desktop layar
komputer kamu kemudian pilih Task Manager, atau melalui tombol CRTL + ALT + DEL
pada keyboard.
klik kanan pada panel bar, kemudian pilih Task Manager
Perhatikan pada tap Applications, maka akan
menunjukkan aplikasi atau program yang sedang aktif saat ini,
Pada tap performance perhatikan pada kolom PF usage, disitu terdapat
sejumlah angka (itu adalah jumlah memori yang dibutuhkan untuk menampilkan
aplikasi). Semakin banyak aplikasi yang aktif maka semakin besar memori yang
dibutuhkan. Perlu diketahui juga, meskipun kamu tidak membuka aplikasi
sama sekali bukan berati kolom PF Usage akan menjadi angka 0, karena sistem
operasi windows juga membutuhkan memori agar bisa aktif atau hidup pada
komputer.
Untuk memahami lebih jauh lagi anda bisa dilihat pada
ilustrasi kerja memori atau ram dibawah ini
ketika kamu menyalakan komputer, komponen yang pertama kali bekerja adalah
Processor. Processor berfungsi sebagai pengolah data dan meminta data dari
tempat penyimpanan data (storage), yaitu Hard Disk (HDD). Artinya data tersebut
dikirim dari Hard Disk setelah ada permintaan dari Processor.
Tapi prakteknya hal ini sulit dilakukan karena perbedaan teknologi antara
Processor & Hard Disk. Processor sendiri adalah komponen digital murni, dan
akan memproses data dengan sangat cepat (Bandwidth tertinggi P4 saat ini 6,4
GB/s dengan FSB 800MHz). Sedangkan Hard Disk sebagian besar teknologinya
merupakan mekanis yang tentu cukup lambat dibandingkan digital (Bandwidth atau
Transfer Rate HDD Serial ATA berkisar 150 MB/s). Secara teoritis kecepatan data
Processor berkisar 46x lebih cepat dibanding HDD. Artinya, apabila Processor
menunggu pasokan data dari HDD akan terjadi “Bottle-Neck” yang sangat parah.
Maka untuk mengatasi hal itu, diperlukan device Memory Utama (Primary
Memory) atau disebut RAM. RAM berfungsi untuk membantu Processor dalam
penyediaan data “super cepat” yang dibutuhkan. RAM berfungsi layaknya seperti
HDD Digital, karena seluruh komponen RAM sudah menggunakan teknologi digital.
Dengan RAM, maka Processor tidak perlu menunggu kiriman data dari HDD. Saat ini
RAM DDR2 mempunyai bandwidth 3,2 GB/s (PC400), agar tidak menganggu pasokan
maka saat ini Motherboard menggunakan teknologi Dual Channel yang dapat
melipatgandakan bandwidth menjadi 2x dengan memperbesar arsitektur menjadi
128-bit. Itu artinya, 2 keping DDR2 dalam mode Dual Channel dapat memasok data
dalam jumlah yang pas ke Processor (3,2 GB/s x Dual Channel = 6,4 GB/s).
Itulah sedikit penjelasan tentang pengertian RAM dan Fungsi RAM atau memory,
semoga mudah dipahami dan bisa bermanfaat bagi kamu yang membutuhkan.
Magnetic
tape adalah model pertama dari pada
secondary memory.Tape ini juga dipakai
untuk alat input/output dimana informasi dimasukkan ke CPU dari tape dan
informasi diambil dari CPU lalu disimpan pada tape lainnya.
Panjang tape pada umumnya 2400 feet,
lebarnya 0.5 inch dan tebalnya 2 mm.Data disimpan dalam bintik kecilyang bermagnit dan tidak tampak pada bahan plastik yang dilapisi
ferroksida.Flexible plastiknya disebut
mylar.Mekanisme aksesnya adalah tape
drive.
Jumlah data yang ditampung tergantung
pada model tape yang digunakan.Untuk
tape yang panjangnya 2400 feet, dapat menampung kira-kira 23.000.000 karakter.
Penyimpanan data pada tape adalah dengan cara sequential.
¨Representasi
Data dan Density pada Magnetic Tape
¨
¨Data
direkam secara digit pada media tape sebagai titik-titik magnetisasi pada
lapisan ferroksida.Magnetisasi positif
menyatakan 1 bit, sedangkan magnetisasi negatif menyatakan 0 bit atau
sebaliknya.
¨
¨Tape
terdiri atas 9 track, 8 track dipakai untuk merekam data dan track yang ke 9 untuk
koreksi kesalahan.
Dual Core adalah penggunaan dua buah inti (core) prosesor
dalam sebuah kemasan prosesor konvensional. Dual core (inti prosesor)
ditempatkan pada sebuah CPU untuk meningkatkan kinerjanya. Setiap core ini
tidak lebih cepat dibanding CPU biasa dengan clockspeed yang sama, tetapi semua
proses perhitungan dibagi kepada 2 inti prosesor tersebut.
Logikanya, menggunakan prosesor multi-core akan mempercepat perhitungan algoritma
yang dikerjakan sebuah sistem PC. Diibaratkan, berpikir sebuah pekerjaan dengan
menggunakan dua otak, tentunya pekerjaan itu akan lebih cepat selesai. Produsen
prosesor terkemuka di dunia (Intel dan AMD), mengembangkan teknologi dual core
ini karena tuntutan aplikasi-aplikasi yang semakin tinggi atas prosesor yang
memiliki tingkat komputasi yang tinggi. Karena pengembangan prosesor dengan menggunakan
satu inti sudah mulai stagnan, maka mulai dikembangkan prosesor yang memiliki
inti prosesor lebih dari satu. Read More......
Monitor komputer adalah salah satu jenis soft-copy
device, karena keluarannya adalah berupa sinyal elektronik, dalam hal ini
berupa gambar yang tampil di layar monitor. Gambar yang tampil adalah hasil
pemrosesan data ataupun informasi masukan. Monitor memiliki berbagai ukuran
layar seperti layaknya sebuah televisi. Tiap merek dan ukuran monitor memiliki
tingkat resolusi yang berbeda. Resolusi ini lah yang akan menentukan ketajaman
gambar yang dapat ditampilkan pada layar monitor. Jenis-jenis monitor saat ini
sudah sangat beragam, mulai dari bentuk yang besar dengan layar cembung, sampai
dengan bentuk yang tipis dengan layar datar (flat).
Seiring dengan perkembangan Teknologi yang sedemikian cepatnya jenis monitor bentuk besar dengan layar cembung sudah semakin di tinggalkan. dan kini para kini sudah beralih ke Liquid Crystal Display(LCD).
Liquid Crystal Display
(LCD): Sebuah teknologi layar digital yang menghasilkan citra pada
sebuah
permukaan yang rata (flat) dengan memberi sinar pada kristal cair
dan
filter berwarna.
· Hanya memakan sedikit ruang, rendah daya, dan panas yang
dihasilkan
lebih sedikit dibanding monitor CRT (cathode ray tube).
· Tidak ada flicker dan kedipannya sangat rendah sehingga enak
dipandang
berjam-jam.
· Untuk ukuran yang sama, harga lebih mahal dibanding monitor CRT.
Telah lama dipakai sebagai layar untuk laptop, komputer desktop
juga telah
mulai menggunakan monitor yang memakai teknologi LCD ini. LCD
memiliki
banyak kelebihan dibanding monitor CRT. Mereka mampu menampilkan
teks yang
jernih dan tidak ada flicker, yang berarti mengurangi kelelahan
mata.
Karena tebalnya kurang dari 10 inci (± 25 cm), monitor LCD untuk
desktop
mengambil ruang yang lebih kecil dibanding monitor CRT.
Kekurangannya:
kualitas warna layar LCD tidak dapat dibandingkan dengan monitor
CRT, dan
harganya yang mahal membuatnya tak terjangkau bagi kebanyakan
orang.
Ditemukan tahun 1888, kristal cair merupakan cairan kimia yang
molekul-molekulnya dapat diatur sedemikian rupa bila diberi medan
elektrik--seperti molekul-molekul metal bila diberi medan magnet.
Bila
diatur dengan benar, sinar dapat melewati kristal cair tersebut.
Baik untuk layar laptop atau desktop, sebuah layar LCD terdiri
atas banyak
lapisan, istilahnya adalah "sandwich". Sebuah sumber sinar
flourescent, atau backlight, merupakan lapisan paling bawah. Sinar
ini
akan melewati filter pertama dari dua filter pengatur
(polarizing). Sinar
yang telah terpolarisasi kemudian melewati sebuah lapisan yang
berisi
ribuan bintik kristal cair yang dijajarkan pada sebuah kontainer
kecil
yang dinamakan cell. Setiap sel, juga dijajarkan membentuk barisan
pada
layar; satu cell atau lebih akan membentuk satu pixel (ukuran
titik
terkecil pada sebuah layar). Sumber elektrik di sekeliling LCD
membentuk
sebuah medan elektrik yang akan menggetarkan molekul kristal, yang
akan
mengatur sinar yang akan lewat pada lapisan kedua berupa filter
yang
terpolarisasi dan melewatinya. Pada sebuah layar LCD monokrom,
seperti
pada sebuah PalmPilot atau jam tangan digital, demikianlah cara
kerjanya:
Penutup membuka, dan pekerjaan selesai. Tetapi pada LCD berwarna,
seperti
pada PC laptop, cara kerjanya lebih kompleks.
Pada sebuah panel LCD berwarna, setiap pixel terdiri atas tiga
buah cell
kristal cair. Setiap ketiga cell tersebut memiliki filter merah,
hijau,
atau biru (red-green-blue/RGB). Sinar yang melewati cell yang
terfilter
tersebut akan menciptakan warna yang Anda lihat pada LCD.
Kadang-kadang
sistem yang mengirimkan arus listrik pada satu cell atau lebih
tidak
berjalan dengan baik; kejadian tersebut menimbulkan adanya pixel
yang
gelap dan "rusak".
Hampir semua LCD berwarna modern--sebagai layar laptop atau
monitor
desktop--menggunakan sebuah transistor film yang tipis (thin-film
transistor/TFT), yang dikenal sebagai active matrix, untuk
menghidupkan
setiap cell. LCD TFT menciptakan citra yang lebih jelas, jernih
dan terang.
Teknologi LCD terdahulu sangat lambat, kurang efisien, dan
kontrasnya
sangat rendah. Teknologi matriks terdahulu, passive-matrix, mampu
menampilkan teks yang jelas tetapi meninggalkan bayangan jika
tampilan
berubah dalam waktu cepat, sehingga tidak optimal untuk video.
Saat ini,
sebagian besar palmtop hitam-putih, pager, dan telepon seluler
menggunakan
LCD passive-matrix.
Karena LCD mengatur setiap pixel secara terpisah, mereka mampu
menampilkan
teks yang lebih jelas dibanding CRT, yang, saat dipusatkan dengan
tidak
benar, akan mengaburkan pixel yang dituju (yang menggambarkan
citra di
layar). Tetapi kontras LCD yang tinggi dapat menyebabkan masalah
terutama
jika Anda hendak menampilkan citra grafis. CRT akan melembutkan
pinggiran
dari citra grafis, seperti halnya pada teks, dan walau hal itu
membuat
teks tidak terbaca pada resolusi tinggi, pelembutan (softening)
dapat
mencampurkan dan menutupi gerigi, contohnya pada foto, yang
hasilnya lebih
baik dibanding tampilan LCD. Dan juga LCD hanya memiliki satu
resolusi
"natural", yaitu terbatas pada jumlah pixel yang dipasang pada
layar. Bila Anda ingin menaikkan resolusinya, misalnya dari
800x600
menjadi 1024x768, untuk layar LCD Anda harus mengemulasikannya
menggunakan
software, yang hanya dapat bekerja pada resolusi tertentu.
Seperti CRT, LCD untuk desktop juga dibuat untuk menerima sinyal
analog--yang berbentuk gelombang , berlainan dengan bentuk pulsa
biner
pada sinyal digital--dari PC Anda. Ini disebabkan sebagian besar
kartu
grafis yang beredar saat ini masih menkonversikan informasi visual
dari
bentuk digitalnya menjadi analog sebelum menampilkannya di layar.
Tetapi
LCD memproses informasi tersebut secara digital, sehingga bila
data analog
dari kartu grafis standar mencapai monitor LCD, monitor tersebut
perlu
untuk mengkonversi kembali menjadi sebuah bentuk digital. Semuanya
itu
dapat menyebabkan goyangan atau bayangan pada layar. LCD digital
terbaru
menggunakan kartu grafis khusus yang dilengkapi konektor digital
utnuk
menjaga kejernihan tampilannya. Yang
Kurang Dari
LCD
infokomputer.com, Tentu saja, setiap komputer notebook
memiliki
sebuah LCD. Laptop generasi awal menggunakan layar passive-matrix
hitam-putih 8-inci (diagonal). Tetapi dengan berkembangnya LCD ke
arah
active-matrix, ukuran layarnya membesar. Saat ini kebanyakan LCD
menggunakan panel berbasis TFT, yang mampu memberikan tampilan
yang cerah,
dan jernih dalam ukuran layar yang besar. Tetapi ukuran laptop
sendiri
tidak dapat dibesarkan. Anda pasti tidak akan menemukan laptop
dengan
ukuran layar LCD-nya lebih besar dari 15,1-inci. Layar yang lebih
besar
dari itu biasanya digunakan pada LCD desktop.
Banyak vendor PC utama yang mulai menawarkan LCD sebagai pilihan
pada
jajaran PC desktop barunya. Gateway, Dell, NEC, dan Acer, semuanya
menawarkan panel datar ini sebagai bagian dari paket sistem
desktop murah
atau PC all-in-one untuk SOHO. Agar harga paket tidak melambung,
para
vendor biasanya menggunakan komponen yang agak tua sedikit atau
yang lebih
murah pada sistemnya, dan lebih mengutamakan segi estetis dari
panel
datarnya itu, seperti layaknya perabot dari jaman Star Trek.
ViewSonic, NEC, dan vendor monitor lainnya menawarkan LCD desktop
dengan
ukuran dari 14 inci (harganya sekitar US$600) hingga 18 inci
(biasanya
dengan label harga lebih dari US$3500 ). Sebagai catatan, vendor
menentukan ukuran layar LCD dari luas layar yang terlihat dan
bukan dari
ukuran tabungnya, seperti pada monitor CRT, jadi area yang
terlihat pada
layar LCD 15 sama dengan pada layar monitor CRT 17 inci. Beberapa
monitor
LCD stand-alone dirancang sehingga layarnya dapat menyesuaikan
diri
berdasarkan orientasinya, landscape atau portrait. Beberapa
diantaranya
bahkan dilengkapi dengan hub USB dan layar pelindung. Semua itu,
tentu
saja, menambahkan biaya ekstra pada label harganya.
Hingga kini, pangsa pasar LCD 2 persen dari total penjualan
monitor,
menurut analis dari Standford Resources, San Jose, California.
Angka itu
mungkin akan berubah jika harganya telah turun. LCD 15 inci,
dengan
rentang harga US$800 hingga US$1200, merupakan tipe yang paling
laris
dengan pangsa 75 persen pada pasar LCD. Sebagai perbandingan,
harga
monitor CRT 17 inci berkisar pada US$200 hingga US$350. Para
analis
berharap harga LCD 15 inci bisa lebih murah pada tahun ini, dengan
semakin
berkurangnya biaya perakitan.
Bila Anda harus memilih antara tipe analog atau digital, mungkin
Anda
harus mengorbankan kualitas demi alasan ekonomis. Karena model
analog
harus mengkonversi sebuah data dua kali, maka mungkin terdapat
masalah
saat melakukan rendering. LCD digital mampu mengerjakan tugasnya
lebih
baik tetapi memerlukan adapter grafis khusus dengan sebuah
interface
digital. Jadi, harga LCD digital lebih mahal dibanding model
analog,
secara keseluruhan. Dan ingat, Anda harus membeli adapternya
secara
terpisah.
Untungnya, perang standar interface digital yang selama ini
berlangsung
antara Video Electronic Association (telah lama menjadi badan
standar
video) yang membawa standar Digital Flat Panel dengan Digital
Display
Working Group (terdiri atas beberapa vendor seperti Intel, Compaq,
dan
NEC) yang datang dengan standar Digital Visual Interface, telah
berakhir
dengan DVI sebagai pemenangnya. Dukungan luas para vendor terhadap
DVI
tersebut artinya semua LCD digital terbaru akan menggunakan
standar DVI,
termasuk kartu grafis dengan konektor digitalnya.